AKTAWONUA.COM, Konawe – Kompleks Makam Raja Lakidende, di Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara, Kondisinya sangat memprihatinkan, Beberapa bagian bangunan ambruk, sementara itu terdapat rumah adat kondisinya nyaris tidak bisa di gunakan.
Makam Raja Lakidende terkesan, terletak di Kelurahan Arombu, Kecamatan Unaaha, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara.
Ketika kita berkunjung ke Lokasi Makam, nampak pagar depan Kompleks Makam sudah ambruk, Gapura atau pintu gerbang ke dalam area Makam Raja Lakidende terlihat Lapuk dan kumuh.
Tidak hanya itu saja, sebuah Rumah adat Suku Tolaki (Laika Aha) yang berada di dalam area Kompleks Makam raja Lakidende, kondisinya sangat memprihatinkan.
Bangunan rumah Adat yang terbuat dari material kayu tersebut, beberapa sisi bangunan seperti lantai Rumah adat, kondisinya sudah lapuk, tidak hanya itu, hampir seluruh bagian atap rumah adat sudah bocor karena bahannya terbuat dari daun “Rumbia” sehingga menyebabkan langit langit rumah adat ambruk akibat rembesan air hujan.
Dinas pendidikan dan kebudayaan Kabupaten Konawe, menyebut sejak bidang Kebudayaan di tangani oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, hingga saat ini Pembenahan terhadap Kompleks Makam Raja Lakidende sudah tidak di lakukan lagi.
“Itu pernah di perbaiki waktu bidang Kebudayaan masih di Dispora, setelah itu sampe sekarang tidak ada perbaikan, sudah banyak material yang berjatuhan itu bangunannya, sekarang untuk anggaran terkait pembenahan kompleks makam raja Lakidende tidak ada” Kata Ruslan Moita, Kabid Kebudayaan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Konawe.
Ruslan Moita mengaku tiap tahun, anggaran untuk pemeliharaan Makam Raja Lakidende, sering di ajukan, namun apakah akan di anggarkan atau tidak bukan kewenangan Dinas Pendidikan.
“Tiap tahun anggaran pemeliharaan kami ajukan, Saya tidak tahu siapa yang hapus, kalau proses mekanisme pengajuan anggaran sudah kita lakukan sesuai prosedur” Jelas Ruslan.
Namun Bidang Kebudayaan Diknas Konawe, memastikan, pihaknya akan kembali mengusulkan, perbaikan Pagar dan Rumah adat pada Anggaran Tahun 2024.
“Untuk pembahasan anggaran tahun 2024, disana nanti saya usulkan, mungkin tahun depan sudah terkafer, untuk perbaikan Pagar dan Rumah adat Laika Aha”, Ungkapnya.
Di ketahui, Lakidende merupakan Raja Ke 12 dalam susunan Pemegang Tahta Kerajaan Konawe, yang memerintah pada Tahun 1770 – 1803.
Lakidende Merupakan Raja pertama di Konawe yang memeluk Agama Islam, setelah wafat beliau di beri Gelar Sangia Ngginoburu (Raja Yang di makamkan). (Red)