AKTAWONUA.COM, Konawe – Pemerintah Kabupaten Konawe membentuk satuan tugas (Satgas) gerakan orang tua asuh dalam rangka menurunkan angka stunting di daerah tersebut.
Untuk menyukseskan program yang bertajuk Bapak/Bunda Asuh Anak Stunting (BAAS) tersebut, Pemkab Konawe melantik Kapolres Konawe, Kepala Kejaksaan Negeri Unaaha, Direktur utama PD BPR Bahteramas Konawe, lembaga perbankan dan sejumlah unsur lembaga negara lainya, menjadi salah satu orang tua asuh anak stunting di Konawe.
Ahmat,SE.,MM, direktur utama BPR Bahteramas Konawe, menyambut baik atas kepercayaan negara kepada lembaga yang di pimpinan untuk menjadi bagian dari Satgas memerangi Stanting di Konawe.
“Kami berupaya sebisa mungkin untuk berpartisipasi dan turut mendukung program nasional bapak presiden serta turut terlibat menjadi bapak ibu asuh dalam rangka percepatan penurunan angka stunting,” Ahmat saat ditemui usai pelantikan.
Program ini, tindak lanjut dari , Peraturan Presiden (Perpres) nomor 72 Tahun 2021 terkait percepatan penurunan stunting yang holistik, integratif dan berkualitas melalui koordinasi, sinergi, dan singkronisasi, diantara pemangku kepentingan.
Melalui Dinas Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (DKKBN) Konawe, Pemda Konawe melaunching program BAAS tersebut.
“Konawe Dalam rangka menekan angka stunting anak di Konawe, Pemda Konawe Berdasakan surat keputusan Bupati Konawe Nomor : 1729 Tahun 2023 tentang pembentukan satuan tugas gerakan orang tua asuh dalam rangka penurunan stunting” Kata Ferdinan Sekda Konawe usai melantik orang tua Asuh anak Stanting Kepada Media.
Launching dan pelantikan bapak/bunda asuh anak stunting dilaksanankan di Aula Kantor BKPSDM Konawe, Senin (24/7/2023). Pelantikan itu dihadiri langusng Sekretaris Daerah Konawe Ferdinan Sapan, Kepala BKKBN Konawe, Polres Konawe, Dirut BPR Bahteramas Konawe, Kepala Cabang Bank Sultra, dan pejabat OPD Konawe. (***)
