AKTAWONUA.COM, Konawe – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Konawe menyalurkan ratusan paket bantuan tanggap darurat kepada korban angin kencang di Kecamatan Morosi, Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara, Jumat (10/3/2023) mi
Tercatat ada sekira 136 paket sembako yang diberikan. Paket bantuan itu berisi beras, mi instan, minyak goreng, gula, teh, susu, ikan kaleng, air mineral, telur dan perlengkapan lainnya.
“Bantuan hari ini kami distribusikan untuk warga korban bencana di tiga kecamatan yakni kecamatan Morosi , Bondoala dan Kecamatan Anggalamoare,” kata Kepala BPBD Konawe, Herianto Pagala
Herianto Pagala, menjelaskan, bantuan kebutuhan pokok akan terus disalurkan sampai kondisi stabil.
“(Bantuannya) akan dikondisikan dengan jumlah pengungsi. Kalau masih ada pengungsi maka akan ada bantuan susulan yang diberikan,” bebernya.
Menurut Herianto, dari data yang dihimpun di lapangan, terdapat lima kecamatan di Konawe terkena dampak angin kencang, beberapa hari lalu. Kelimanya adalah Kecamatan Morosi, Bondoala, Unaaha, Anggaberi, dan Kecamatan Anggalamoare.
Adapun jumlah korban terdampak mencapai 455 jiwa atau 144 kepala keluarga. Dari ratusan korban, 16 orang di antaranya bayi dan dua orang lansia.
Menurutnya, dari 144 kepala keluarga terdampak bencana, 12 kepala keluarga di antaranya terpaksa harus mengungsi karena rumah mereka rusak dan butuh waktu perbaikan agar bisa dihuni.
“Saat ini warga yang rumahnya rusak terpaksa mengungsi sementara di rumah kerabat mereka,” tambahnya.
Dia mengungkapkan angin kencang yang melanda Konawe beberapa waktu lalu turut menimbulkan kerugian material. Dari data yang dikumpulkan, terdapat 79 rumah warga dan 13 unit kos mengalami kerusakan. Selain itu, dua unit tower milik perusahaan seluler ikut rusak akibat bencana.
“Saat ini yang sangat dibutuhkan warga adalah material bangunan yang rusak akibat terjangan angin kencang,” bebernya. (**)