AKTAWONUA.COM, Konawe – Sebanyak tujuh desa di tiga kecamatan di Kabupaten Konawe diterjang banjir akibat curah hujan yang tinggi. Selain itu, ada juga satu desa yang mengalami abrasi.
Beberapa desa itu adalah Desa Waworaha Kecamatan Lambuya, Desa Laloika, Desa Wonua Monapa, Desa Ambulanu dan Desa Sulemandara Kecamatan Pondidaha.
Sementara di Kecamatan Bondoala terdapat dua peristiwa bencana alam yakni banjir di Desa Laosu Jaya dan Desa Rumbia sementara di Desa Muara Sampara terjadi abrasi.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Konawe, Herianto Pagala mengatakan akibat bencana itu, ada 1.849 jiwa dari 574 kepala keluarga (KK) kini terdampak. Dari ratusan KK itu, 73 KK di antaranya atau 337 jiwa hidup di pengungsian.
“Untuk pengungsi, ada 37 kepala keluarga atau 178 jiwa berada di Desa Laloika dan Desa Wonua Monapa 36 KK atau 189 jiwa” katanya saat ditemui di salah satu pos pengungsian.
Pj Bupati Konawe, Harmin Ramba saat ditemui usai menyerahkan bantuan di salah satu desa yang terkena dampak banjir menyebut pemerintah daerah sudah menaikan status bencana dari siaga ke tanggap darurat, mengingat potensi curah hujan masih akan terus berlanjut.
“Banjir beberapa wilayah di Konawe disebabkan meluapnya Sungai Konaweeha karena hampir rata rata wilayah yang hari ini terkena dampak berada tidak jauh dari bantaran Sungai Konaweeha,” kata Harmin Ramba
Saat ini, pihaknya sudah menginstruksikan dinas terkait untuk melakukan penanganan dini guna meminimalisir kerugian warga dan terjadinya korban jiwa. (**)
